Seni keramik tidak hanya menjadi hiasan di dalam ruangan (indoor), tapi dapat menjadi hiasan di luar ruangan (out door). Beberapa tahun terakhir, sudah banyak produk keramik yang diaplikasikan pada berbagai ornamen taman, misal lampu, air mancur, hiasan pagar, dan pada jalur pejalan kaki.

Keramik mempunyai warna yang cerah dan motif yang lebih rinci dan detil. Pekerjaan tangan yang mempunyai nilai seni. Walau, keramik untuk ornamen taman masih terbatas dan belum tersedia di toko penjual produk taman. Keramik untuk taman dapat dipesan khusus atau ditemukan di toko penjual keramik yang sudah menyediakan produk keramik untuk berbagai macam fungsi.

Jalur pejalan kaki yang mengunakan keramik ini terletak di sanggar keramik Widayanto, Beji, Depok, Indonesia. Ide-ide kreatif jalur pejalan kaki dengan menggunakan keramik merupakan material baru untuk ornamen taman.

Lapisan keramik berkilat dan licin, sehingga tidak disarankan menggunakan stepping stone dari keramik. Ornamen keramik kecil dirancang di salah satu sudut stepping stone, sebagai hiasan dan daya tarik dari jalur pejalan kaki.

Beberapa Contoh Jalan Pejalan Kaki Dengan Hiasan Ornamen Keramik

Keramik dengan motif kupu-kupu ditempelkan pada permukaan stepping stone. Stepping stone terbuat dari cetakan semen. Keramik kupu-kupu berwarna biru diletakkan di sudut stepping stone, sedangkan area yang lain, terdapat siluet bentuk daun. Cara membuat siluet bentuk daun di atas permukaan semen adalah dengan menempelkan daun segar dan didiamkan sampai semen setengah kering. Setelah semen setengah kering, daun dicabut, maka akan terbentuk siluet daun.

Stepping stone berukuran kecil, di bagian tengah ditempelkan kupu-kupu berwarna biru. Kupu-kupu ini sangat natural, seakan-akan hidup.

Stepping stone dengan motif keramik bermacam-macam binatang yang digambar di atas permukaan warna kuning. Stepping stone ini tidak hanya berfungsi sebagai jalur pejalan kaki, tapi menjadi hiasan taman. Bagi anak kecil, ini akan menjadi permainan yang menarik perhatian, mereka bisa berjalan di stepping stone dengan gambar yang mereka suka berganti-ganti.